Sumberarum – Menyingkap Perbedaan Basis Jaecoo J5 BEV dengan Chery Omoda E5. Perkembangan teknologi kendaraan listrik (EV) telah menjadi sorotan utama dalam industri otomotif global. Semakin banyak produsen berlomba menghadirkan kendaraan ramah lingkungan dengan inovasi terbaru. Di antara banyak pemain di pasar ini, dua nama mencuri perhatian dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025: Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5. Keduanya merupakan produk dari keluarga besar Chery International, tetapi hadir dengan pendekatan yang berbeda dalam memenuhi kebutuhan konsumen.
Meski berasal dari payung yang sama, Jaecoo dan Chery menargetkan segmen pasar yang berbeda. Chery Omoda E5 lebih ditujukan untuk konsumen yang menginginkan kendaraan elektrik dengan efisiensi tinggi dan harga terjangkau. Di sisi lain, Jaecoo J5 BEV tampil sebagai mobil listrik premium dengan fokus pada performa SUV yang tangguh, menawarkan kenyamanan dan teknologi canggih untuk penggemar petualangan. Dengan peluncuran prototipe Jaecoo J5 di IIMS 2025, banyak yang bertanya-tanya, bagaimana perbedaan antara dua model ini?
Untuk menjawabnya, mari kita telusuri lebih dalam perbedaan mendasar antara Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5, mulai dari desain hingga performa dan teknologi yang diusung.
1. Desain dan Segmen Pasar yang Berbeda
Salah satu perbedaan utama antara Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5 terletak pada desain dan segmentasinya. Chery Omoda E5 dirancang dengan pendekatan futuristik yang stylish, memadukan desain modern dengan aerodinamika yang efisien. Desain eksteriornya menampilkan garis-garis tajam dengan nuansa sporty yang cocok untuk pengguna perkotaan.
Sementara itu, Jaecoo J5 BEV memiliki aura yang lebih gagah dan premium. Sebagai SUV yang ditargetkan untuk segmen off-road, desainnya lebih maskulin dengan bodi kokoh, ban besar, dan ground clearance yang lebih tinggi. Jaecoo ingin menawarkan mobilitas yang tangguh di berbagai medan, tetapi tetap nyaman digunakan di perkotaan.
Dengan pendekatan desain ini, konsumen sudah bisa melihat bahwa kedua mobil ini menyasar kebutuhan yang berbeda. Chery Omoda E5 lebih cocok bagi pengguna yang mengutamakan efisiensi dan estetika modern, sedangkan Jaecoo J5 BEV hadir bagi mereka yang ingin mengeksplorasi dengan nuansa premium.
2. Basis Platform dan Teknologi Baterai
Meski berasal dari grup yang sama, Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5 dibangun di atas basis platform yang berbeda. Menurut Ryan Ferdiean Tirto, Head of Product Jaecoo Indonesia, meskipun keduanya memiliki hubungan keluarga, basis teknologi antara Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5 jelas berbeda.
Chery Omoda E5 menggunakan baterai jenis Lithium Ferrous Phosphate (LFP) dengan kapasitas 61,06 kWh. Teknologi ini dikenal dengan keunggulan daya tahan dan efisiensi energi yang baik. Baterai ini mampu menempuh jarak hingga 430 km berdasarkan standar WLTP (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Procedure) dan hingga 505 km berdasarkan NEDC (New European Driving Cycle).
Di sisi lain, meskipun spesifikasi resmi untuk Jaecoo J5 BEV belum diumumkan secara lengkap, diperkirakan bahwa SUV listrik ini akan menggunakan teknologi baterai yang lebih canggih. Sebagai kendaraan premium dengan fokus pada performa off-road, Jaecoo J5 BEV diharapkan memiliki kapasitas baterai yang lebih besar serta efisiensi yang lebih tinggi. Kemungkinan besar, Jaecoo J5 akan mengusung baterai dengan kemampuan pengisian cepat dan teknologi terbaru yang mendukung perjalanan jarak jauh.
3. Performa Mesin dan Tenaga yang Dihasilkan
Dari segi performa, Chery Omoda E5 menawarkan tenaga yang impresif untuk kendaraan listrik di kelasnya. Ditenagai oleh motor listrik yang mampu menghasilkan daya sebesar 201 tenaga kuda (Tk) dengan torsi 340 Nm, mobil ini mampu mencapai kecepatan maksimum hingga 175 km/jam. Untuk akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam, Omoda E5 hanya membutuhkan waktu sekitar 7,2 detik.
Sementara itu, meskipun Jaecoo J5 BEV belum memiliki detail performa resmi, sebagai SUV premium, ekspektasi performanya tentu lebih tinggi. Diharapkan mobil ini akan menawarkan tenaga yang lebih besar dengan torsi yang kuat, sehingga cocok untuk perjalanan di medan yang lebih berat. Penggemar SUV pasti menantikan teknologi terbaru dari Jaecoo yang akan meningkatkan pengalaman berkendara.
4. Fitur Teknologi dan Kenyamanan
Kedua mobil ini membawa inovasi teknologi terbaru yang memanjakan penggunanya. Chery Omoda E5 menawarkan berbagai fitur canggih, seperti layar infotainment berukuran besar, sistem navigasi cerdas, dan integrasi smartphone yang mudah.
Namun, sebagai SUV premium, Jaecoo J5 BEV diperkirakan akan memiliki teknologi yang lebih mutakhir. Fitur seperti Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), sistem pengenalan suara berbasis AI, dan kenyamanan kabin yang lebih mewah menjadi nilai jual utama. Kabin Jaecoo J5 juga diharapkan memiliki material premium yang memberikan pengalaman berkendara lebih eksklusif.
5. Kapasitas dan Efisiensi Pengisian Daya
Salah satu keunggulan utama dari Chery Omoda E5 adalah efisiensi pengisian daya baterainya. Dengan kapasitas pengisian maksimum 80 kW, mobil ini mampu mengisi ulang baterai dari 30% hingga 80% hanya dalam waktu sekitar 30 menit.
Untuk Jaecoo J5 BEV, detail mengenai sistem pengisian dayanya masih belum diungkapkan. Namun, sebagai kendaraan yang ditargetkan untuk kelas premium, besar kemungkinan SUV ini akan mengusung teknologi pengisian daya yang lebih cepat dengan kapasitas baterai yang lebih besar.
6. Harga dan Target Pasar
Chery Omoda E5 dikenal sebagai kendaraan listrik yang menawarkan efisiensi biaya dengan performa yang baik. Harga yang terjangkau menjadikan Omoda E5 pilihan ideal bagi konsumen yang ingin beralih ke kendaraan listrik.
Sebaliknya, Jaecoo J5 BEV hadir di segmen yang lebih premium. Mobil ini ditargetkan untuk konsumen yang menginginkan performa tinggi, teknologi terbaru, dan desain eksklusif. Dengan positioning ini, harga Jaecoo J5 diperkirakan akan lebih tinggi dibandingkan Omoda E5.
7. Potensi di Pasar Otomotif Indonesia
Kedua kendaraan ini memiliki potensi besar di pasar otomotif Indonesia. Pemerintah Indonesia saat ini mendorong transisi ke kendaraan listrik, sehingga membuka peluang besar bagi merek-merek seperti Chery dan Jaecoo.
Chery Omoda E5 diprediksi akan menarik perhatian konsumen urban yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan dengan harga terjangkau. Sementara itu, Jaecoo J5 BEV akan menjadi pilihan menarik bagi konsumen premium yang mencari SUV listrik dengan teknologi canggih dan desain tangguh.
Kesimpulan: Dua Mobil, Dua Karakter Berbeda
Meskipun berasal dari keluarga yang sama, Jaecoo J5 BEV dan Chery Omoda E5 hadir dengan karakter yang berbeda. Chery Omoda E5 lebih cocok untuk konsumen yang mencari efisiensi dan desain futuristik dalam kendaraan listrik. Sebaliknya, Jaecoo J5 BEV menyasar konsumen yang mendambakan performa tinggi, teknologi canggih, dan pengalaman berkendara yang premium.
Dengan spesifikasi yang lebih lengkap dan peluncuran resmi yang dinanti-nantikan, Jaecoo J5 BEV diperkirakan akan menjadi pesaing tangguh di segmen SUV listrik premium. Sementara itu, Chery Omoda E5 tetap menjadi pilihan menarik di segmen kendaraan listrik terjangkau.
Kedua mobil ini membuktikan bahwa Chery International serius dalam menguasai pasar kendaraan listrik global, termasuk di Indonesia. Dalam beberapa tahun ke depan, akan menarik untuk melihat bagaimana kedua model ini berkontribusi dalam membentuk masa depan otomotif di Tanah Air.